Senin, 21 Januari 2013

ESTROGEN


SIKLUS MENSTRUASI :
         Fase menstruasi
          Fase pra-ovulasi
          Fase ovulasi
          Fase pasca-ovulasi
3  TIPE HORMONAL WANITA :
v  Estrogenik : siklus mens 26 hari, lama > 6 hari.       Pendek, cenderung gemuk, feminin, payudara besar, pinggul lebar, sekret vagina banyak.
v  Progesteronik : siklus mens > 30 hari, lama 4 hr/ kurang.
            Tinggi, kurus, payudara kecil, maskulin, sering berjerawat, pinggul kecil.
v  Seimbang : siklus mens 28 hari, lama 5 hari.
            perawakan sedang/biasa

*       Estrogen & progestin àsteroid kelamin
*      Berhubungan dengan Fx alat kelamin primer & sekunder (tu O+ )
*      Sediaan : alami & sintetik
           
ESTROGEN
  • Sintesa dari kolesterol àsteroid
  • Estrogen endogen : estradiol, estriol, estron
  • Estrogen sintetik  : dietil stilbestrol
  • O+ : - mempengaruhi pertumbuhan & perkembangan                  alat kelamin primer : vagina, servik,uterustuba
         - ciri kelamin sekunder
  • Farmakokinetik :
    • Mudah diabsorbsi sal. Cerna, mukosa, kulit utuh
    • Estrogen sintetik masa kerja lebih panjang ( 1xsehari )
    • Estrogen alam : 2-3 x sehari
  • Indikasi : Kontrasepsi : - oral  - suntikan       
Menopause
-          ± 45 th fungsi ovarium
-          Siklus haid tak teratur ( tanpa ovulasi )
-          2 – 3 th : haid berhenti
-          Keluhan menopause : ( gangguan vasomotor )
            hot flushes, keringat , merasa dingin, pusing kepala, kesemutan, sakit otot dll.
Tx: 0,3 – 1,25 mg Estrogen terkonyugasi
               0,01 – 0,02 mg/hari etinil estradiol      21 – 25 hr/bln
               suntikan MPA 150 mg/bln
                  
      Vaginitis senilis/atropikans estrogen untuk pencegahan
         Osteoporosis : etinil estradiol 15 mg/hr
         Karsinoma prostat : dietil stilbestrol jangka panjang   Tx : poliatif.
Efek samping : mual, anoreksia, pusing .
                        timbul pada minggu I – II pengobatan.
Sediaan / dosis : tablet, suntikan.       

ANTI ESTROGEN
senyawa yang menghambat / memodifikasi kerja estrogen .
cara : - Antagonis Kompetitif.
           - Menghambat sintesa estrogen.
Klomifen :                                                                      Pada hewan : kontrasepsi kuat.
            Pada manusia :                                                                      infertil            merangsang ovulasi
     Dosis  : 25 – 200 mg sehari ( beberapa  hari – minggu
     diminum hari ke 5 siklus haid.
             infertil        merangsang produksi sperma.
    Tx poliatif kanker payudara.          
                                     
Efek samping :
    Pembesaran ovarium, gangguan sal . Cerna, hot flushes, gangguan penglihatan, kehamilan ganda, sakit kepala.
         Tamoksifen
 Tx paliatif kanker payudara pada menopause
 Dosis : 20 – 40 mg sehari                   : 2x pemberian
 Efek samping : hampir sama.

PROGESTIN
ü  Hormon alami
ü  Sintetik : derivat progestin
ü  Produksi & sekresi : ovarium, kortek adrenal, testis,   plasenta
ü  Pada traktus genitalis 
            - menyebabkan fase luteal endometrium
            - akhir siklus haid    à perdarahan
            - kelenjar endoservik : sekret encer, jumlah banyakà
      pekat, jumlah   ( hambat kontraklilitas uterus )
Pada kehamilan : mempertahankan kehamilan
Kelenjar payudara :
v  Pada kehamilan / fase lutealàmerangsang proliferasi asini payudara
v  Pada akhir kehamilan : asini penuh, vaskularisasi bertambah
v  Sesudah partus : Estrogen & progesteron   mendadak àpengeluaran ASI (rangsangan prolaktin)
v  Isapan bayi à merangsang prolaktin                                                                                                
v  Efek termogenik : suhu 10°F sekitar pertengahan haid
v  Farmakokinetik  :
            - Dosis terbagi lebih efektif dari dosis tunggal
            - pemberian oral kurang efektif
v  Indikasi :
ü  Kontrasepsi : oral, suntikan
ü  Disfungsi perdarahan rahim akibat gangguan keseimbangan estrogen & progesteron ≠ kelainan organik .
v  Tx : progestin oral dosis besar ( MPA 10mg/hr ) 10 hari 
  • Nyeri haid
  • Endometriosis
            penyebab nyeri hebat belum diketahui
            Tx : noretindron 5mg selama 2 minggu                    2,5mg/ 1-2 minggu sampai 15mg/hr
  • Abortus habitualis :
            Tak efektif      efek teratogenik
  • Karsinoma
            MPA : 200 – 400 mg/hr oral
                            400 – 1000 mg i.m. setiap minggu
            Pada Ca endometrium yang rekurens/bermetastade  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar